Bekasi, Kabarsebelas.com – Unit Reskrim Polsek Cikarang Selatan meringkus pelaku pemerasan di rumah kontrakan Emud, Jalan Mushola Nurusa’adah Pasir Konci RT 16/06 Desa Pasir Sari, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (14/08/2019) pagi.
Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi, AKP Sunardi membenarkan perihal kejadian tersebut. Ia mengatakan, berawal pada saat korban Azzam Fathin Tirtawiraja (17) berada di dalam rumah kontrakan bersama saksi sekaligus teman korban, Ferry Saputra (17) dan Rangga Dwi Saputra (17), dan saat itu pintu rumah kontrakan tidak dalam keadaan terkunci.
“Tiba-tiba tersangka atas nama Herul Maryadi (20) masuk ke dalam, sedangkan tersangka lainnya, Umar (DPO) menunggu di luar untuk memantau situasi. Saat itu, tersangka Herul dengan nada membentak meminta uang kepada korban untuk membeli minuman. Namun korban menolak dan tidak memberikan kepada tersangka,” jelasnya di Mapolrestro Bekasi, Sabtu (17/08/2019).
Dikarenakan kesal permintaannya ditolak, lanjut AKP Sunardi, saat itu jugs tersangka langsung mengeluarkan sebilah clurit dari belakang bajunya kemudian mengarahkan kepada korban agar mau menyerahkan Hp merek Xiomi S 2 warna silver yang dikuasainya.
“Karena takut, akhirnya Hp Xiomi S 2 diserahkan kepada tersangka, kemudian tersangka meminta lagi uang kepada korban dan menyerahkan uang sebesar Rp130 ribu dari kantongnya,” bebernya.
Sunardi mengatakan, kejadian tersebut langsung disaksikan kedua teman korban. Setelah melakukan perbuatan tersebut, tersangka dan rekannya pergi meninggalkan korban dengan membawa barang hasil rampasannya.
Kemudian, korban dengan diantar kedua temannya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cikarang Selatan.
“Setelah mendapat informasi dengan ciri-ciri tersangka, selanjutnya anggota Opsnal Reskrim Ciksel dipimpin Kanit Reskrim Ciksel Iptu Jefri melakukan penyelidikan di sekitar TKP dan meringkus tersangka Herul di rumahnya di Kampung Pasir Konci RT 16/06 Desa Pasir Sari, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, berikut barang bukti hasil kejahatan. Sedangkan rekan tersangka, Umar, masih diburu petugas,” tutupnya.
Selain mengamankan tersangka beserta barang bukti, tersangka dijerat Pasal 368 KUH Pidana dengan ancaman penjara paling lama 9 tahun. (fajar)
Comment