Purwakarta, Kabarsebelas.com – Sejumlah pengelola obyek wisata di Purwakarta tetap nekad buka usahanya meski ditengah pandemi Covid 19. Akibatnya, Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Budaya (Disporaparbud) Kabupaten Purwakarta memberikan surat teguran agar pengelola obyek wisata kolam renang tersebut segera menutup usahanya.
“Enam obyek wisata kolam renang di daerah Bojong dan Wanayasa sudah kami berikan teguran,” kata Kepala Disporaparbud Purwakarta, H Agus Hasan kepada kabarsebelas.com Kamis (11/6/2020).
Menurutnya, sampai dengan saat ini obyek wisata kolam renang memang belum diperbolehkan buka, karena berpotensi besar dalam penularan Covid 19. Sementara yang diperbolehkan buka hanya rumah makan dan resto, itupun dengan syarat ada pengurangan tamu sebanyak 50 persen dari kuota seluruhnya.
“Kalau misalnya rumah makan itu bisa menampung 100 pembeli yang makan ditempat, sekarang dibatasi setengahnya atau 50 pembeli yang diperbolehkan makan ditempat,”jelasnya.
Ketika ditanya upaya apa yang dilakukan Disporaparbud Purwakarta, jika pengelola kolam renang yang sudah diberi teguran tetap bandel dengan membuka usahanya, H Agus menjawab, pihaknya akan melaporkannya ke Gugus Depan Covid, tidak menutup kemungkinan juga pengelola yang membandel akan dicabut ijinnya.
“Memang kita tidak berwenang menutup usahanya, tetapi bisa merekomendasikan agar kolam renang tersebut ditutup,”tegasnya.
H Agus mengakui, ada sejumlah pengelola obyek wisata yang melaporkan kerugian setiap bulannya, karena mereka tetap harus membayar karyawan dan listrik, akan tetapi karena untuk pencegahan penuluran Covid 19, pihaknya tetap melakukan teguran kepada pengelola kolam renang yang buka, agar jangan dulu membuka usahanya. (Dadi)
Like!! Thank you for publishing this awesome article.
I learn something new and challenging on blogs I stumbleupon everyday.
I really like and appreciate your blog post.
I like this website very much, Its a very nice office to read and incur information.
Thanks so much for the blog post.